Panel Surya Polycrystalline adalah salah satu jenis yang populer digunakan dalam sistem pembangkit listrik tenaga surya. Dibandingkan dengan jenis panel surya lainnya, seperti Monocrystalline. Polycrystalline menawarkan sejumlah kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memilihnya.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang panel surya polycrystalline, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Pengertian Panel Surya Polycrystalline
Panel Surya Polikristalin (polycrystalline solar panel) merupakan salah satu jenis panel surya fotovoltaik yang memanfaatkan sel surya polikristalin sebagai bahan utamanya. Sel surya polikristalin dibuat dari bahan semikonduktor, umumnya silikon, yang memiliki struktur kristal yang tidak teratur namun padat. Proses pembuatan melibatkan peleburan silikon dan pembentukan lempengan dengan pola kristal yang tidak beraturan.
Keunggulan Panel Surya Polycrystalline
Panel Surya Polikristalin memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya menjadi pilihan yang menarik dalam sistem pembangkit listrik tenaga surya. Berikut adalah beberapa kelebihan panel surya Polikristalin:
1. Harga yang Terjangkau
Solar panel Polikristalin memiliki harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan jenis panel surya lainnya. Hal ini membuat solar panel polycrystalline menjadi pilihan yang lebih ekonomis untuk menghasilkan energi listrik dari sinar matahari.
2. Mudah Diproduksi
Solar panel Polikristalin lebih mudah diproduksi dibandingkan dengan jenis panel surya lainnya. Proses produksi solar panel Polikristalin lebih sederhana dan membutuhkan waktu yang lebih sedikit dibandingkan dengan jenis panel surya lainnya.
3. Daya Tahan Lebih Besar
Panel surya ini lebih tahan lama dibandingkan panel monokristalin dan tahan terhadap suhu yang lebih tinggi dan kondisi cuaca ekstrem. Dibandingkan dengan panel surya Thin Film, ada banyak kelebihan panel surya polikristalin dalam hal daya tahan dan usia.
4. Kemudahan Instalasi
Panel surya Polikristalin relatif mudah dipasang dan diintegrasikan ke dalam sistem pembangkit listrik. Hal ini memungkinkan untuk pemasangan yang cepat dan efisien di berbagai lokasi.
Baca juga : Apa itu Panel Surya Thin Film dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Kekurangan Panel Surya Polycrystalline
Meskipun panel surya Polikristalin adalah pilihan yang populer untuk energi surya, ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan.
1. Efisiensi lebih rendah
Panel surya polikristalin memiliki kecenderungan untuk memiliki efisiensi yang lebih rendah daripada panel surya monokristalin. Secara umum, efisiensi panel polikristalin berkisar antara 13-16%. Angka ini menunjukkan bahwa panel polikristalin membutuhkan lebih banyak area permukaan untuk menghasilkan daya yang sama dengan panel monokristalin agar dapat lebih efisien.
2. Umur Pemakaian yang Lebih Pendek
Umur pemakaian panel surya Polycrystalline cenderung lebih pendek dibandingkan dengan panel surya Monocrystalline. Meskipun masih tahan lama, namun perawatan dan pemeliharaan yang tepat diperlukan untuk memperpanjang masa pakainya.
3. Rentan Terhadap Efek Suhu
Panel surya Polycrystalline lebih rentan terhadap pengaruh suhu tinggi dibandingkan dengan panel surya Monocrystalline. Ini dapat mengakibatkan penurunan efisiensi konversi energi saat terkena suhu ekstrem.
4. Kurang Cocok untuk Ruang Terbatas
Panel surya Polycrystalline memerlukan lebih banyak ruang untuk menghasilkan daya yang sama dibandingkan dengan panel surya Monocrystalline. Hal ini membuatnya kurang cocok untuk instalasi di area yang memiliki ruang terbatas.
5. Lebih Rentan Rusak
Panel surya Polycrystalline tidak tahan lama dibandingkan panel surya Monocrystalline karena terbuat dari banyak kristal kecil. Hal ini membuat mereka lebih rentan terhadap kerusakan dan degradasi seiring berjalannya waktu. Selain itu, panel surya polikristalin tidak seefisien panel surya monokristalin, sehingga tidak akan menghasilkan banyak daya dalam jangka panjang.
Baca juga : 3 Jenis Panel Surya Terbaik
Cara Memilih Panel Surya Polycrystalline yang Tepat
Berikut ini beberapa tips dalam memlilih panel surya:
1. Cari Tahu Kebutuhan Energi Listrik Rumah Anda
Sebelum memilih solar panel polycrystalline yang tepat, pertama-tama Anda perlu mengetahui kebutuhan energi listrik rumah Anda. Panel Surya Polycrystalline untuk Rumah dan untuk kantor memiliki kebutuhan yang berbeda, baik dari segi harga dan kebutuhan penggunaan. Hal ini penting untuk menentukan ukuran dan jumlah solar panel polycrystalline yang diperlukan.
Anda dapat menggunakan perangkat pengukur energi listrik untuk mengetahui kebutuhan energi listrik rumah Anda.
2. Cek Kualitas dan Garansi
Sebelum membeli solar panel polycrystalline, pastikan untuk memeriksa kualitas dan garansi produk. Pilihlah solar panel polycrystalline yang memiliki kualitas terbaik dan garansi yang memadai.
3. Perhatikan Efisiensi
Efisiensi solar panel polycrystalline merupakan faktor penting yang perlu diperhatikan dalam memilih solar panel. Pilihlah solar panel polycrystalline dengan tingkat efisiensi yang tinggi agar dapat menghasilkan energi listrik yang optimal.
4. Ukuran dan Kapasitas
Solar panel polycrystalline memiliki berbagai ukuran dan kapasitas yang berbeda. Pilihlah ukuran dan kapasitas solar panel polycrystalline yang sesuai dengan kebutuhan energi listrik rumah Anda.
5. Harga
Harga merupakan faktor penting yang perlu diperhatikan dalam memilih solar panel polycrystalline. Pilihlah solar panel polycrystalline yang memiliki harga terjangkau namun tetap memiliki kualitas yang baik.
Cara Merawat Panel Surya Polycrystalline
Merawat panel surya Polycrystalline agar tetap berkinerja optimal dan memiliki umur pemakaian yang panjang. Berikut adalah penjelasan mengenai cara merawat panel surya Polycrystalline:
1. Membersihkan Panel Secara Berkala:
Membersihkan panel surya secara rutin dari debu, kotoran, dan kotoran lainnya sangat penting untuk menjaga kinerjanya tetap optimal. Gunakan air bersih dan sabun ringan untuk membersihkan panel. Hindari penggunaan bahan kimia yang keras atau sikat yang kasar yang dapat merusak permukaan panel.
2. Memeriksa Kinerja Secara Rutin
Lakukan pemeriksaan rutin terhadap kinerja panel surya untuk memastikan bahwa semua bagian berfungsi dengan baik. Perhatikan apakah ada kerusakan fisik atau tanda-tanda korosi yang mungkin mempengaruhi kinerja panel.
3. Melakukan Perbaikan dan Pemeliharaan
Jika ditemukan masalah atau kerusakan pada panel surya, segera lakukan perbaikan atau pemeliharaan yang diperlukan. Pastikan untuk menggunakan teknisi yang terampil dan berpengalaman dalam melakukan perbaikan atau pemeliharaan panel surya.
4. Memantau Produksi Energi
Pantau produksi energi panel surya secara teratur untuk memastikan bahwa mereka berfungsi sebagaimana mestinya. Jika ada penurunan produksi energi yang signifikan, periksa panel surya dan sistemnya untuk mengetahui penyebabnya.
5. Melindungi Panel dari Kerusakan Fisik
Lindungi panel surya dari kerusakan fisik, seperti benturan atau benturan yang dapat merusak struktur atau kinerjanya. Pastikan panel surya terpasang dengan aman dan kokoh di tempat pemasangannya.
Kesimpulan
Panel Surya Polycrystalline menawarkan keunggulan dalam hal harga yang terjangkau, kemudahan produksi, daya tahan yang lebih besar, dan kemudahan instalasi. Namun, ada kekurangan seperti efisiensi yang lebih rendah, umur pemakaian yang lebih pendek, rentan terhadap efek suhu, kurang cocok untuk ruang terbatas, dan lebih rentan terhadap kerusakan. Penting untuk memilih panel surya yang sesuai dengan kebutuhan energi rumah, memperhatikan kualitas, efisiensi, ukuran, dan harga. Perawatan rutin seperti pembersihan, pemantauan kinerja, dan perlindungan dari kerusakan fisik juga krusial untuk memastikan kinerja optimal dan umur panjang panel surya Polycrystalline.
Sobat Aton, apabila anda tertarik untuk memasang PLTS Atap yang Terpercaya bisa hubungi tim Atonergi disini ya, Gratis konsultasi kok! Dapatkan Diskon hingga 50% dan Gratis Pemasangan
By: Bee Atonergi
Auth: Faris – Atonergi