Jika Anda berinvestasi dalam solar panel, penting untuk memiliki aki kering yang tepat untuk menjaga sistem berjalan. Aki kering untuk panel surya adalah komponen vital dalam sistem solar panel yang bertanggung jawab untuk menyimpan energi yang dihasilkan oleh solar panel untuk digunakan nanti.
Apa itu Aki Kering untuk Panel Surya?
Adalah jenis aki yang menggunakan elektrolit berbasis gel atau agen pengikat untuk menjaga kinerja aki tetap stabil. Aki kering tidak memerlukan perawatan seperti aki basah karena tidak memerlukan pengisian ulang air. Aki kering dapat digunakan dalam aplikasi berbagai macam, termasuk solar panel.
Jenis-jenis Aki Kering untuk Panel Surya
Terdapat beberapa jenis aki kering yang tersedia untuk sistem solar panel:
1. Aki Kering Berbasis Timah (VRLA)
Merupakan jenis aki kering yang paling umum digunakan dalam aplikasi solar panel. Aki VRLA dapat dibagi menjadi dua jenis: aki AGM dan aki gel.
a. Aki Kering Berbasis Timah – AGM
Adalah jenis aki VRLA yang menggunakan kain serat kaca sebagai pengikat elektrolit. Aki AGM sangat cocok untuk aplikasi solar panel karena mampu menahan goncangan dan getaran.
b. Aki Kering Berbasis Timah – Gel
Adalah jenis aki VRLA yang menggunakan gel sebagai agen pengikat elektrolit. Aki gel lebih tahan terhadap kebocoran dan perawatannya lebih mudah dibandingkan dengan aki AGM.
2. Aki Kering Berbasis Lithium-ion
Merupakan jenis aki kering yang relatif baru dan semakin populer dalam aplikasi panel surya. Aki lithium-ion memiliki berat yang lebih ringan dan kapasitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan aki berbasis timah.
Memilih Aki Kering yang Tepat untuk Solar Panel Anda
Berikut adalah beberapa faktor yang harus dipertimbangkan saat memilih aki kering:
1. Kapasitas
Perhatikan kapasitas aki, harus dipilih berdasarkan energi yang dibutuhkan oleh sistem solar panel Anda.
2. Jenis Aplikasi
Aplikasi solar panel Anda akan memengaruhi jenis aki kering yang Anda butuhkan. Misalnya, jika Anda menggunakan solar panel untuk sistem back-up darurat, Anda mungkin memerlukan aki dengan kapasitas yang lebih besar dan kemampuan untuk menghasilkan daya listrik dalam waktu yang lebih lama.
3. Lingkungan
Daerah/lingkungan di mana solar panel Anda berada juga harus dipertimbangkan. Jika solar panel Anda terpapar cuaca yang ekstrem atau suhu yang sangat tinggi, Anda mungkin memerlukan aki kering yang tahan terhadap suhu tinggi dan goncangan.
4. Biaya
Terakhir, biaya adalah faktor penting dalam memilih aki kering. Aki kering berbasis lithium-ion lebih mahal dibandingkan dengan aki berbasis timah, tetapi mungkin lebih hemat dalam jangka panjang karena memiliki umur pakai yang lebih lama.
Penutup
Aki kering untuk panel surya adalah pilihan yang tepat untuk sistem solar panel Anda. Dibandingkan dengan aki basah, aki kering lebih mudah dirawat, lebih aman, memiliki umur pakai yang lebih lama, dan lebih tahan terhadap goncangan. Untuk itu miliknya sekarang dengan bantuan Atonergi!
By: Yee Atonergi
PT. Reja Aton Energi (Atonergi)
WhatsApp 1: 0812-3460-5879
WhatsApp 2: 0821-4350-7979
Instagram: @atonergi
Project: @atonergi_project
Facebook: Atonergi
Youtube: Atonergi