Panel surya menjadi semakin populer di Indonesia, terutama bagi mereka yang ingin menghemat biaya energi listrik dan mengurangi dampak buruk pada lingkungan. Namun, sebelum memulai pemasangan panel surya, ada beberapa risiko pemasangan panel surya yang harus Anda ketahui.
Risiko-risiko ini dapat mempengaruhi kesehatan dan keamanan keluarga serta investasi Anda dalam jangka panjang. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kami akan membahas 5 risiko pemasangan panel surya yang perlu Anda ketahui.
Mengapa Pemasangan Panel Surya Memiliki Risiko?
Pemasangan panel surya memang dapat membawa banyak manfaat bagi keluarga dan lingkungan, namun ada beberapa risiko yang mungkin terjadi selama proses pemasangan maupun setelah panel surya dipasang.
Risiko-risiko ini dapat berpengaruh pada kesehatan dan keamanan keluarga serta investasi Anda dalam jangka panjang. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk memasang panel surya, penting bagi Anda untuk mengetahui risiko-risiko yang mungkin terjadi.
Risiko-risiko Pemasangan Panel Surya yang Harus Diketahui
Berikut adalah risiko dari pemasangan solar panel:
Risiko 1: Terjadinya Kebocoran Gas
Panel surya memerlukan gas yang disebut freon untuk bekerja. Kebocoran gas ini dapat terjadi selama proses pemasangan atau karena pemeliharaan yang tidak dilakukan dengan benar. Jika terjadi kebocoran gas, hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada panel surya dan mempengaruhi kesehatan keluarga karena freon dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan.
Risiko 2: Pemasangan yang Tidak Profesional
Pemasangan yang tidak profesional dapat menyebabkan panel surya tidak berfungsi dengan baik atau bahkan membahayakan keamanan keluarga. Salah satu contoh pemasangan yang tidak profesional adalah penggunaan kabel yang tidak sesuai dengan standar keselamatan atau pemasangan panel surya yang tidak stabil.
Risiko 3: Terjadi Masalah pada Inverter
Inverter adalah komponen penting dalam sistem panel surya yang mengubah arus searah menjadi arus bolak-balik yang dapat digunakan di rumah. Terkadang, inverter dapat mengalami masalah karena beberapa faktor seperti terlalu banyak beban atau paparan sinar matahari yang berlebihan. Jika inverter mengalami masalah, maka sistem panel surya tidak akan berfungsi dengan baik dan dapat mempengaruhi kinerja panel surya secara keseluruhan.
Risiko 4: Tidak Dilakukannya Perawatan dan Pemeliharaan
Panel surya membutuhkan perawatan dan pemeliharaan yang teratur agar dapat berfungsi dengan baik dan tahan lama. Jika perawatan dan pemeliharaan tidak dilakukan dengan benar, maka panel surya dapat rusak dan tidak berfungsi dengan baik. Selain itu, jika terjadi masalah pada panel surya dan tidak segera diperbaiki, maka hal ini dapat memperburuk kondisi dan memerlukan biaya perbaikan yang lebih mahal.
Risiko 5: Masalah dengan Garansi dan Perizinan
Pemasangan panel surya harus memperhatikan persyaratan garansi dan perizinan. Jika pemasangan tidak dilakukan sesuai dengan persyaratan dan standar yang ditentukan, maka hal ini dapat mempengaruhi garansi dan perizinan panel surya. Jika terjadi masalah dengan panel surya dan garansi tidak berlaku, maka biaya perbaikan dapat menjadi lebih mahal.
Penutup
Risiko pemasangan panel surya ini dapat mempengaruhi kesehatan dan keamanan keluarga serta investasi Anda dalam jangka panjang. Oleh karena itu, penting untuk memilih penyedia jasa pemasangan panel surya seperti Atonergi yang profesional dan memiliki pengalaman yang sudah lama. Ayo Hubungi Atonergi sekarang untuk mendapatkan penawaran spesial!
PT. Reja Aton Energi (Atonergi)
WhatsApp 1: 0812-3460-5879
WhatsApp 2: 0821-4350-7979
Instagram: @‌atonergi
Project: @‌atonergi_project
Facebook: Atonergi
Youtube: Atonergi
Penulis: Tiger
Penyunting: Alpaca