Indonesia, sebagai negara kepulauan yang terletak di khatulistiwa, memiliki potensi besar dalam memanfaatkan sumber energi bersih. Pemanfaatan sumber energi bersih di Indonesia sangat penting untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mencapai target perubahan iklim global.
Tren Penggunaan Sumber Energi Bersih di Indonesia
Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia telah memperlihatkan tren yang positif dalam penggunaan sumber energi bersih. Berikut beberapa tren penggunaannya:
1. Penambahan Kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
Indonesia memiliki potensi besar dalam pemanfaatan energi matahari sebagai renewable energy. Hal ini terlihat dari penambahan kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di beberapa daerah di Indonesia. Salah satu contohnya adalah PLTS Teluk Bintuni di Papua Barat yang memiliki kapasitas sebesar 1,2 MW.
2. Program 35.000 MW
Pada tahun 2015 pemerintah Indonesia juga menargetkan peningkatan penggunaan renewable energy dengan program 35.000 MW. Dalam program ini, sekitar 23% dari total kapasitas pembangkit listrik yang dihasilkan berasal dari sumber energi terbarukan seperti PLTS, PLTA, dan PLTG.
3. Peningkatan Penggunaan Kendaraan Listrik
Penggunaan kendaraan listrik juga menjadi tren positif dalam penggunaan renewable energy di Indonesia. Pemerintah Indonesia telah meluncurkan beberapa program untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik, seperti program Subsidi Kendaraan Listrik dan program Kredit Modal Kerja.
Potensi Sumber Energi Bersih di Indonesia
Indonesia memiliki potensi besar dalam mengembangkan renewable energy. Berikut beberapa potensi renewable energy di Indonesia:
1. Energi Matahari
Indonesia memiliki potensi energi matahari yang besar sepanjang tahun. Potensi ini terutama terdapat di wilayah Indonesia bagian timur seperti Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara.
2. Energi Angin
Indonesia juga memiliki potensi energi angin yang cukup besar, terutama di wilayah pesisir. Potensi ini dapat dimanfaatkan dengan membangun PLTA yang dapat menghasilkan listrik dengan biaya yang lebih rendah daripada pembangkit listrik dengan menggunakan bahan bakar fosil.
3. Energi Air
Indonesia memiliki potensi besar dalam menghasilkan listrik dari PLTA, terutama di wilayah pegunungan. PLTA ini dapat menghasilkan listrik dengan biaya yang lebih rendah dan ramah lingkungan.
4. Energi Biomassa
Indonesia juga memiliki potensi energi biomassa yang cukup besar, terutama dari limbah pertanian seperti sekam padi, jerami, dan limbah kelapa sawit. Energi biomassa dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi bersih melalui proses pengolahan menjadi biogas atau bahan bakar cair.
Penutup
Indonesia memiliki potensi besar dalam mengembangkan sumber energi bersih seperti energi matahari, angin, air, dan biomassa. Meskipun demikian, masih banyak kendala yang dihadapi dalam pengembangan sumber energi bersih di Indonesia. Oleh karena itu, mari dukung penggunaan renewable energy di rumah Anda.
By: Yee Atonergi
PT. Reja Aton Energi (Atonergi)
WhatsApp 1: 0812-3460-5879
WhatsApp 2: 0821-4350-7979
Instagram: @atonergi
Project: @atonergi_project
Facebook: Atonergi
Youtube: Atonergi