Masyarakat zaman sekarang lebih bergairah untuk memanfaatkan energi terbarukan sebagai sumber energi dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Hal ini sudah dianggap sebagai solusi atas segala macam permasalahan sosial. Membahas tentang energi terbarukan saat ini banyak pembangunan dan pemasangan panel surya. Pemasangan atas panel surya sendiri tidak dapat dilakukan sembarangan. Hal ini akan berpengaruh terhadap kinerja panel surya.

Pemasangan panel surya mesti berkaitan dengan arah serta kemiringan pemasangan panel. Hal yang telah disebutkan berkaitan dengan kondisi penyerapan energi matahari. Artikel kali ini membahas tentang panel surya dan hal-hal yang relevan.

Sel Surya (Solar Cell)

Sel surya atau sel fotovoltaik adalah peralatan yang dapat merubah energi matahari menjadi energi listrik. Listrik begitu penting bagi kehidupan dan aktivitas manusia.

Membahas tentang sel Surya, fotovoltaik ini merupakan istilah yang mana dipergunakan dalam riset penelitian. Hal ini berkaitan dengan aplikasi sel fotovoltaik. Aplikasi yang satu ini mampu membuat kelistrikan dari cahaya matahari yang mana cahayanya tak terbatas.

Sel surya adalah perangkat dari kelistrikan solid-state yang mampu merubah energi matahari langsung menjadi arus DC (Listrik) hanya dengan memanfaatkan fotovoltaik. Tetapi, proses pengkonversian menjadi energi listrik memiliki proses yang cukup lama.

Biasanya pengkonversian pertama membutuhkan yang namanya Foton (Bahan yang dapat menyerap energi matahari). Bagaimana dengan proses selanjutnya? Proses selanjutnya adalah peningkatan elektron ke dalam energi tinggi dan berkaitan dengan sirkuit eksternal.

Biasanya bahan yang digunakan adalah silikon. Sudah cukup jelas bukan pembahasan mengenai sel surya atau sel fotovoltaik.

Pemasangan Sel Surya atau Sel Fotovoltaik

Setelah mengetahui gambaran umum mengenai sel surya, sudahkah Anda tahu pemasangan sel fotovoltaik yang tepat?

Sudah diketahui bukan bahwasanya panel surya sendiri menjadi alat utama yang berperan penting dalam PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya). Panel ini mempunyai fungsi yaitu mengubah energi surya menjadi energi listrik.

Di dalam rangkaian panel surya terdapat rangkaian sel-sel surya yang mana nanti komponen ini dihubungkan secara paralel maupun seri. Sel surya yang dapat menerima energi dari pancaran matahari lalu mengubahnya ke sumber listrik.

Melihat kondisi sel surya yang seperti ini, banyak pembangunan modul solar sel. Pembangunan dan pemasangan panel surya ini tidak bisa dilakukan sembarangan. Hal ini perlu diperhatikan agar tidak jadi kesalahan fatal.

Kesalahan fatal yang dapat terjadi ketika salah dalam pemasangan panel surya adalah penyerapan energi matahari yang kurang optimal dan output akhir yang dihasilkan dari panel surya sendiri.

Biasanya, berkaitan dengan pemasangan panel surya ada hubungannya dengan arah serta kemiringan yang dibuat untuk panel surya karena memiliki hubungan sebagai penangkap atau penyerapan energi dari matahari.

Apakah kalimat yang dinyatakan sebelumnya merupakan pertanyaan yang sepintas terlintas dipikiran Anda? Mari bahas satu persatu mengenai pemasangan panel surya sendiri.

Pemasangan panel surya berkaitan dengan arah

Anda harus tahu pemasangan sendiri paling ideal menggunakan arah selatan atau utara. Namun, hal ini kembali lagi dengan posisi atap bangunan yang Anda miliki.

Jadi, maksud dari posisi atap adalah posisi atap seharusnya berada pada jalur khatulistiwa. Posisi ini sangat memungkinkan untuk mendapatkan energi matahari secara maksimal.

Lantas, bagaimana jika posisi atap bangunan mengarah ke timur, barat laut, atau barat? Tentu Anda masih kepikiran tentang hal sekecil ini.

Secara penjelasan, masih bisa panel surya dipasang ideal dan menghasilkan output yang maksimal, namun harus mengobarkan segala sesuatu!

Anda harus mengorbankan beberapa benda yang mungkin saja menghalangi sel surya untuk bekerja secara maksimal.

Permisalannya adalah pohon. Pohon menghalangi matahari masuk ke sel surya, nah berarti Anda harus mengorbankan pohon dengan cara menebangnya agar sel surya dapat bekerja maksimal.

Pemasangan panel surya berkaitan dengan intensitas sudut kemiringan

Masuk ke poin dua yang berkaitan dengan panel surya berkaitan dengan intensitas sudut kemiringan. Maksudnya seperti apa?

Jadi yang dimaksudkan “Intensitas sudut kemiringan”, adalah sudut kemiringan atap yang dimiliki oleh bangunan. Biasanya, bangunan-bangunan di Indonesia memiliki sudut kemiringan 30 – 40°.

Namun, kondisi ini berbanding terbalik dengan sudut kemiringan maksimal yang dapat memaksimalkan kinerja panel surya. Maksimal kemiringan yang membuat kinerja panel surya terlihat adalah 10°. Cukup membingungkan kah penjelasan ini bagi Anda?

Sederhananya seperti ini, “Semakin miring pemasangan panel surya maka semakin berkurang kinerja yang dimiliki.”

Sehingga dengan adanya penjelasan ini, mungkin Anda memahami bahwa pemasangan dari panel surya lebih baik dan lebih maksimal apabila dipasang di posisi yang datar, atap yang datar. Jika Anda tidak menemukan posisi yang tepat maka bisa disiasati dengan benar. Anda bisa menyiasatinya dengan menggunakan penyanggah tinggi pada area bawah dan mengarahkan panel surya menghadap atas.

Katalog Harga Promo

PT. Reja Aton Energi (Atonergi)

Minato: 0812-3460-5879
Instagram: @‌atonergi
Project: @‌atonergi_project
Facebook: Atonergi
Youtube: Atonergi
Tiktok: Atonergi
Tokopedia: Atonergi
Shopee: Atonergi

Disclaimer : Artikel diatas adalah artikel SEO dan ditulis oleh penulis lepas sebagai sumber informasi umum. ATONERGI tidak memberikan jaminan atas keakuratan, kecukupan, atau keandalan informasi yang terkandung dalam artikel ini. Bila ada informasi yang tidak tepat mohon memberikan info ke : GRADIN Digital Agency