Kenali Jenis-Jenis Solar Panel 200 Watt: Panduan Lengkap

Kenali Jenis-Jenis Solar Panel 200 Watt: Panduan Lengkap
Sumber: Canva

Saat ini, panel surya telah menjadi solusi yang semakin populer untuk memenuhi kebutuhan energi ramah lingkungan. Namun, ada banyak jenis panel surya yang berbeda di pasaran. Salah satunya solar panel 200 watt memiliki berbagai jenis dan merek. Oleh karena itu, mungkin sulit untuk memilih yang tepat sesuai kebutuhan.

Kenali Jenis-Jenis Solar Panel 200 Watt: Perbedaan Antara Mono dan Polikristalin

Panel surya yang umumnya sering digunakan adalah panel surya jenis monokristalin dan polikristalin. Berikut ini, penjelasan mengenai kedua jenis panel tersebut.

1. Solar Panel 200 Watt Monokristalin

  • Monokristalin merupakan jenis panel surya yang paling efisien dan dapat menghasilkan listrik dengan intensitas cahaya yang rendah.
  • Mereka terbuat dari satu kristal silikon, sehingga lebih mahal dibandingkan dengan jenis panel surya lainnya.
  • Panel ini juga memiliki efisiensi yang lebih tinggi, yaitu sekitar 15% hingga 20%.

2. Polikristalin

  • Polikristalin terbuat dari beberapa kristal silikon, sehingga lebih murah dan lebih mudah diproduksi.
  • Panel ini memiliki efisiensi yang lebih rendah, yaitu sekitar 13% hingga 16%, namun masih cukup baik untuk kebanyakan aplikasi.
  • Mereka juga cenderung memiliki toleransi suhu yang lebih baik daripada monokristalin, yang membuat mereka cocok untuk daerah yang panas.

Kenali Jenis-Jenis Solar Panel 200 Watt: Kelebihan dan Kekurangan

Panel surya monokristalin dan polikristalin keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Berikut ini kelebihan dan kekurangannya.

1. Monokristalin

Kelebihan:

  • Lebih efisien daripada jenis panel surya lainnya.
  • Tidak membutuhkan banyak ruang dan cocok untuk area dengan ruang terbatas.
  • Umur panjang dan tahan lama, dengan masa pakai hingga 25 tahun.

Kekurangan:

  • Lebih mahal dibandingkan dengan jenis panel surya lainnya.
  • Mudah terpengaruh oleh bayangan, debu, atau polusi.
  • Kurang cocok untuk daerah yang sangat panas.

2. Polikristalin

Kelebihan:

  • Harga lebih terjangkau dibandingkan dengan jenis panel surya lainnya.
  • Toleransi suhu yang lebih baik, cocok untuk daerah yang panas.
  • Mudah diproduksi dan dapat diintegrasikan dengan berbagai macam aplikasi.

Kekurangan:

  • Efisiensi yang lebih rendah daripada jenis panel surya lainnya.
  • Membutuhkan lebih banyak ruang dibandingkan dengan jenis panel surya lainnya.
  • Umur pakai yang lebih pendek daripada mono

Penutup

Pada umumnya solar panel 200 watt yang sering digunakan adalah jenis monokristalin dan polikristalin karena kelebihan yang ditawarkan dari kedua jenis panel surya tersebut. Namun untuk memilih diantara kedua jenis panel surya tersebut yang sesuai dengan kebutuhan Anda, konsultasikan pada Atonergi.

By: Yee Atonergi

PT. Reja Aton Energi (Atonergi)

WhatsApp 1: 0812-3460-5879
WhatsApp 2: 0821-4350-7979

Instagram: @atonergi
Project: @atonergi_project
Facebook: Atonergi
Youtube: Atonergi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Captcha 2 + 1 =