Tips Perawatan Panel Surya agar Lebih Awet

Kelebihan dan Kekurangan Panel Surya Thin Film

Dalam upaya untuk memperbaiki masa depan planet kita, banyak orang beralih ke energi terbarukan seperti panel surya. Salah satu jenis solar panel yang populer adalah panel surya thin film. Artikel ini akan membahas secara detail tentang kelebihan dan kekurangan solar panel thin film.

Kelebihan Panel Surya Thin Film

Berikut ini beberapa kelebihan yang dimiliki oleh thin film:

1. Lebih Efisien dalam Cuaca Buruk

Panel surya konvensional umumnya lebih efisien dalam kondisi cahaya matahari yang cerah. Namun, dalam cuaca buruk seperti pada hari berawan atau hujan, solar panel thin film justru lebih efisien. 

Solar panel thin film dapat menghasilkan energi listrik meskipun hanya terpapar sedikit cahaya matahari atau dalam kondisi cahaya yang redup.

2. Lebih Tahan terhadap Bayangan

Solar panel thin film lebih tahan terhadap bayangan daripada solar panel konvensional. Jika satu sel pada panel surya konvensional tertutup bayangan, maka seluruh panel surya akan kehilangan kemampuan menghasilkan energi listrik. 

Namun, pada solar panel thin film, jika satu sel tertutup bayangan, sel lainnya masih dapat menghasilkan energi listrik.

3. Lebih Murah

Solar panel thin film jauh lebih murah daripadasolar panel konvensional. Hal ini dikarenakan proses produksi solar panel thin film lebih murah dan lebih mudah dibandingkan dengan solar panel konvensional yang menggunakan bahan-bahan mahal seperti kristal silikon. 

Harga solar panel thin film juga lebih rendah karena mereka dapat diproduksi dalam jumlah yang lebih besar.

Kekurangan Panel Surya Thin Film

Selain kelebihan yang sudah disebutkan, thin film juga memiliki kekurangan diantaranya sebagai berikut:

1. Kurang Efisien dalam Cuaca Cerah

Kelemahan pertama dari solar panel thin film adalah kurang efisien pada kondisi cuaca yang cerah. Meskipun solar panel thin film mampu menghasilkan listrik pada kondisi cahaya yang redup, namun saat kondisi cuaca cerah atau terik, kemampuan solar panel thin film dalam menghasilkan listrik akan menurun. 

2. Umur Pemakaian yang Lebih Pendek

Solar panel thin film cenderung memiliki umur pemakaian yang lebih pendek dibandingkan dengan solar panel konvensional. Hal ini dikarenakan material yang digunakan pada solar panel thin film cenderung lebih sensitif terhadap lingkungan dan kondisi cuaca. 

3. Lebih Sulit untuk Didaur Ulang

Solar panel thin film lebih sulit untuk didaur ulang dibandingkan dengan solar panel konvensional. Hal ini dikarenakan material yang digunakan pada solar panel thin film seperti kadmium dan selenium sulit untuk diproses dan didaur ulang. 

Penutup

Temukan potensi energi terbarukan dengan panel surya thin film! Hubungi Atonergi sekarang juga untuk mendapatkan solusi yang efisien dan ramah lingkungan. Mari bersama-sama memperbaiki masa depan planet kita.

By: Bee Atonergi

PT. Reja Aton Energi (Atonergi)

WhatsApp 1: 0812-3460-5879
WhatsApp 2: 0821-4350-7979

Instagram: @atonergi
Project: @atonergi_project
Facebook: Atonergi
Youtube: Atonergi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Captcha − 7 = 2