Banyak masyarakat terutama pemilik mobil listrik yang masih awam terkait informasi yang berkaitan dengan mobil listrik seperti hal-hal yang berkaitan dengan pengisian baterai pada mobil listrik. Jika Anda termasuk ke dalam kategori tersebut, sudah saatnya Anda tahu lebih banyak dengan simak penjelasan di bawah ini sampai habis!
Berapa Lama Charge Mobil Listrik? Berikut Perhitungannya
Salah satu pertanyaan paling umum dan mendasar mengenai pengisian baterai mobil listrik adalah berapa lama charge mobil listrik agar dapat terisi penuh?
Pada dasarnya, lama waktu charge mobil listrik tergantung pada tipe dan kapasitas baterai mobil listrik yang digunakan karena tiap mobil listrik memiliki spesifikasi yang berbeda-beda. Dengan demikian, pemilik mobil listrik harus memahami kapasitas baterai mobil yang digunakan untuk kemudian dapat melakukan perhitungan lama charge mobil listrik. Berikut adalah daftar kapasitas baterai beberapa mobil listrik yang umum digunakan di Indonesia.
1. Chery Omoda E5Â
Mobil listrik buatan Chery ini punya kapasitas baterai sebesar 61 kWh, di mana untuk pengisian daya secara penuh bisa membutuhkan waktu 43 – 45 jam. Namun, untuk pengisian yang menggunakan portable charger level 2 bisa hanya butuh waktu 6 hingga 9 jam. Sedangkan, dengan metode fast charging, mobil jenis ini bisa hanya membutuhkan waktu selama 28 menit saja.
2. Wuling Cloud EVÂ
Mobil produksi wuling ini merupakan mobil yang banyak diminati masyarakat Indonesia. Dengan kapasitas baterai sebesar 50,6 kWh, Wuling Cloud EV yang dilakukan pengisian ulang menggunakan portable charger level 2 butuh waktu 7 jam agar baterai dapat terisi penuh. Sedangkan, untuk metode pengisian fast charging hanya butuh waktu sekitar 30 menit saja.
3. Wuling Air EV
Wuling Air EV punya 2 tipe jenis baterai, yakni 17,3 kWh dan 26,7 kWh. Dengan kapasitas baterai tersebut, Wuling Air EV adalah 4 sampai 8,5 jam, tergantung kapasitas daya listrik yang digunakan. Sedangkan, dengan metode fast charging hanya butuh waktu sekitar 30 – 90 menit saja.
Bisakah Charge Mobil Listrik di Rumah?
Charge mobil listrik bisa dilakukan menggunakan stop kontak yang terpasang di rumah. Untuk bisa charge mobil listrik di rumah, pastikan kapasitas listrik yang terpasang di rumah berada di angka minimal 2.200 Volt Ampere (VA) dan jangan gunakan perangkat elektronik dengan daya besar lainnya ketika sedang melakukan charge mobil listrik. Jadi, jika ingin lebih nyaman dalam melakukan charge mobil listrik di rumah tanpa khawatir listrik rumah padam, Anda bisa menambah kapasitas listrik yang terpasang di rumah ke angka lebih dari 2.200 VA.
Selain itu, walaupun charge mobil listrik di rumah merupakan pilihan teraman dan ternyaman bagi pengguna mobil listrik, tapi charge mobil listrik di rumah membutuhkan waktu yang lebih lama daripada charge mobil di stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).
Baca Juga : Berapa Biaya Charge Mobil Listrik? Yuk Lihat Disini
Kenapa Charge Mobil Listrik di Rumah Butuh Waktu yang Lebih Lama?
Baterai mobil listrik butuh waktu lebih lama untuk dapat terisi penuh ketika di-charge di rumah dibandingkan di SPKLU karena ada yang namanya on board charger.
On board charger merupakan salah satu fitur yang tersemat pada mobil listrik dan berfungsi untuk mengkonversi listrik arus bolak-balik (AC) yang dihasilkan oleh listrik di rumah menjadi listrik arus searah (DC). Proses konversi arus listrik oleh on board charger ini lebih lambat dibandingkan dengan konversi listrik yang ada pada stasiun pengisian. Hal ini karena terdapat batasan pada kapasitas onboard charger mobil.
Tips Tetap Hemat Listrik Saat Charge Mobil Listrik di Rumah
Charge mobil listrik di rumah menjadi pilihan ternyaman untuk para pengguna mobil listrik. Namun, pengisian daya mobil listrik di rumah yang membutuhkan waktu berjam-jam tentunya membutuhkan konsumsi listrik yang tidak sedikit dan mengakibatkan bengkaknya tagihan listrik.
PLTS atap merupakan solusi para pengguna mobil listrik untuk bisa melakukan pengisian ulang daya mobil listrik dengan nyaman tapi juga sekaligus hemat tagihan listrik. PLTS atap memanfaatkan energi matahari untuk menghasilkan listrik, menjadikan PLTS atap sebagai sumber energi yang ramah lingkungan dan juga hemat.
Baca Juga : Bagaimana Perhitungan Pajak Mobil Listrik? Ini Update Terbarunya
KESIMPULAN
Mobil listrik menawarkan kemudahan, tetapi pengisian baterainya perlu dipahami agar efisien. Lama pengisian bergantung pada kapasitas baterai dan jenis charger; dengan fast charging, waktu bisa lebih singkat dibandingkan pengisian di rumah, yang cenderung lebih lama akibat keterbatasan daya dan konversi arus oleh onboard charger. Untuk solusi hemat dan ramah lingkungan, PLTS atap bisa menjadi opsi ideal, memungkinkan pengisian daya di rumah tanpa beban besar pada tagihan listrik.
Semoga informasi di atas bisa membantu ya! Sobat Aton, jangan lupa cek artikel menarik lainnya seputar plts, pats dan energi terbarukan di Blog AtonergiÂ
ATONERGI : SOLUSI PENYEDIA ENERGI TERBARUKAN
Sebagai perusahaan yang mendukung penghematan energi, maka Kami menawarkan solusi kepada anda yang memiliki tagihan listrik sampai jutaan rupiah terkait penggunaan pembangkit listrik tenaga surya. Ada banyak Paket PLTS untuk Rumah yang dapat anda pilih sesuai dengan kebutuhan.
Sobat Aton, apabila anda tertarik untuk memasang PLTS Atap yang Terpercaya bisa hubungi tim Atonergi disini ya, Gratis konsultasi kok! Dapatkan Diskon hingga 50% dan Gratis Pemasangan dengan klik banner di bawah ini!!!