Pada era yang semakin sadar akan lingkungan ini, teknologi ramah lingkungan seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) semakin mendapatkan perhatian. PLTS menjadi solusi yang menarik dalam memenuhi kebutuhan energi sekaligus mengurangi jejak karbon. Bagaimana sebenarnya cara kerja PLTS yang menginspirasi ini? Mari kita telusuri bersama.
Pengumpulan Energi Matahari
Energi matahari merupakan sumber utama dalam PLTS. Panel surya yang terdiri dari sel-sel fotovoltaik mengumpulkan energi dari sinar matahari secara langsung. Proses ini menjadi awal dari perjalanan energi menuju terciptanya listrik bersih.
Konversi Sinar Matahari Menjadi Energi Listrik
Sel-sel fotovoltaik pada panel surya mampu mengubah energi matahari menjadi energi listrik secara langsung melalui efek fotovoltaik. Ketika sinar matahari menyentuh sel fotovoltaik, elektron-elektron dalam sel tersebut tergerak, menciptakan arus listrik.
Penyimpanan Energi
Energi yang dihasilkan oleh panel surya kemudian disimpan dalam baterai untuk digunakan saat matahari tidak bersinar, seperti pada malam hari atau saat cuaca mendung.
Penggunaan Energi Listrik
Setelah energi matahari dikumpulkan dan disimpan, langkah selanjutnya adalah menggunakannya untuk memenuhi kebutuhan listrik.
Penyaluran Listrik ke Grid
Energi listrik yang dihasilkan oleh PLTS dapat disalurkan ke jaringan listrik umum (grid) untuk digunakan oleh masyarakat luas. Ini menjadi langkah penting dalam mendukung penggunaan energi terbarukan secara luas.
Penggunaan Langsung
Selain disalurkan ke grid, energi listrik juga dapat digunakan secara langsung untuk memenuhi kebutuhan listrik di lokasi penggunaan, seperti rumah atau bangunan komersial.
Manfaat PLTS dalam Gerakan Hijau
PLTS memiliki berbagai manfaat yang tidak hanya terbatas pada penyediaan energi listrik, tetapi juga dalam mendukung gerakan hijau dan keberlanjutan lingkungan.
Mengurangi Emisi Karbon
Dengan menggunakan energi matahari sebagai sumber utama, PLTS membantu mengurangi emisi karbon yang dihasilkan oleh pembangkit listrik konvensional. Hal ini menjadi langkah penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan.
Meminimalkan Penggunaan Bahan Bakar Fosil
PLTS tidak memerlukan bahan bakar fosil seperti batu bara atau minyak bumi untuk menghasilkan listrik. Ini berarti mengurangi ketergantungan pada sumber energi yang tidak terbarukan dan berpotensi merusak lingkungan.
Kesimpulan
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) merupakan solusi energi yang menginspirasi dalam menyokong gerakan hijau global. Dengan cara kerja yang sederhana namun efektif, PLTS menjadi salah satu pilihan utama dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan.
PT. Reja Aton Energi (Atonergi)
Minato: 0812-3460-5879
Instagram: @‌atonergi
Project: @‌atonergi_project
Facebook: Atonergi
Youtube: Atonergi
Tiktok: Atonergi
Tokopedia: Atonergi
Shopee: Atonergi
By : yee snowy
-c-y