Dalam beberapa tahun terakhir, energi matahari telah menjadi pilihan populer sebagai sumber energi terbarukan. Banyak orang beralih ke tenaga surya untuk mengurangi ketergantungan mereka pada sumber energi fosil yang terbatas dan berdampak buruk pada lingkungan. Dalam konteks ini, dua jenis panel surya yang sering diperdebatkan adalah panel surya atap dan panel surya tanah. 

Baik panel surya atap (PLTS Atap) maupun panel surya tanah (PLTS Tanah) memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Artikel ini akan membahas perbandingan antara PLTS Atap dan PLTS Tanah, serta mempertimbangkan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih salah satu di antaranya.

PLTS Atap vs PLTS Tanah: Mana yang Lebih Baik?

Apakah Anda bingung memilih antara PLTS Atap dan PLTS Tanah? Dalam bagian ini, kita akan membahas kelebihan dan kekurangan masing-masing tipe panel surya tersebut untuk membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik.

1. Pemasangan

Pemasangan PLTS Atap seringkali lebih mudah dan lebih cepat daripada PLTS Tanah. Panel surya atap dipasang langsung di atas atap rumah atau bangunan yang ada, sehingga tidak memerlukan lahan tambahan. Di sisi lain, PLTS Tanah membutuhkan lahan yang cukup luas dan persiapan yang lebih rumit, seperti penggalian dan penyiapan dasar yang stabil.

2. Pemanfaatan Lahan

PLTS Atap menggunakan ruang yang sudah ada di atas bangunan, yang seringkali tidak dimanfaatkan dengan optimal. Dengan memasang panel surya di atap, Anda dapat mengoptimalkan penggunaan lahan yang terbatas. PLTS Tanah, di sisi lain, membutuhkan lahan yang luas dan dapat mengganggu tata ruang di sekitar rumah atau bangunan.

3. Efisiensi Energi

PLTS Atap memiliki keunggulan dalam hal efisiensi energi. Panel surya atap biasanya terpasang di tempat yang terkena sinar matahari secara langsung sepanjang hari. Hal ini memungkinkan PLTS Atap menghasilkan energi yang lebih besar dibandingkan dengan PLTS Tanah yang mungkin terhalangi oleh bangunan, pepohonan, atau rintangan lainnya.

4. Biaya

Dalam hal biaya, PLTS Atap seringkali lebih terjangkau dibandingkan dengan PLTS Tanah. Panel surya atap tidak memerlukan lahan tambahan dan pemrosesan yang kompleks, sehingga dapat mengurangi biaya instalasi. PLTS Tanah memerlukan biaya lebih tinggi untuk persiapan lahan dan konstruksi dasar yang diperlukan.

5. Perawatan dan Pemeliharaan

PLTS Atap umumnya memerlukan sedikit perawatan dan pemeliharaan. Panel surya atap cenderung terlindungi dari kerusakan fisik karena terpasang di atap. Di sisi lain, PLTS Tanah rentan terhadap kerusakan mekanis, seperti terkena guncangan atau benturan karena lokasinya yang terbuka.

6. Skalabilitas

PLTS Atap memiliki keunggulan dalam hal skalabilitas. Jika Anda ingin meningkatkan kapasitas sistem surya, Anda dapat dengan mudah menambahkan panel surya tambahan di atap Anda. PLTS Tanah memerlukan perencanaan dan persiapan yang lebih cermat untuk menambahkan kapasitas baru.

Penutup

Dalam memilih antara PLTS Atap vs PLTS Tanah, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan. PLTS Atap menawarkan keuntungan dalam hal pemasangan yang mudah, pemanfaatan lahan yang optimal, efisiensi energi yang tinggi, biaya yang lebih terjangkau, perawatan yang minimal, dan skalabilitas yang mudah. Jika anda ingin memasang PLTS, Hubungi Atonergi Jasa pasang terpercaya dan terbaik.

PT. Reja Aton Energi (Atonergi)

WhatsApp 1: 0812-3460-5879
WhatsApp 2: 0821-4350-7979
Instagram: @‌atonergi
Project: @‌atonergi_project
Facebook: Atonergi
Youtube: Atonergi

Penulis: Tiger

Penyunting: Alpaca